Dalam dunia pemrograman dan software development tentu tidak asing dengan yang namanya bug. Bug merupakan suatu celah pada software yang bisa berakibat pada kerusakan sistem jika diperlakukan secara jahat. Sistem operasi tentu juga tak luput dari keberadaan bug itu. Sistem operasi Windows 7
juga memiliki bug atau celah-celah tertentu. Walau pada saat rilis
biasanya Sistem operasi itu pada kondisi yang stabil tapi tidak menutup
kemungkinan di sana ada celah-celah yang membahayakan sistem. Makanya
pada saat proses pengembangan, Microsoft Windows memerlukan banyak feedback untuk mengetahui celah yang masih tersisa dalam Windows 7.
Untuk itu terdapat fitur Windows Update pada Windows 7. Windows update memeriksa update yang diberikan oleh Microsoft untuk memberi patch atau menambal celah pada Windows 7. Kenapa ini menjadi penting? Karena selain pengguna Microsoft Windows di seluruh dunia sangat luas, juga intensitas penggunaan internet yang meningkat sehingga memungkinkan terjadinya pemanfaatan bug dari pihak yang tidak bertanggung jawab untuk merusak sistem Anda.
Dengan koneksi internet, lakukan check update untuk memeriksa apakah ada update yang tersedia. Ada dua macam jenis update pada Windows 7, yaitu Important Updates dan Optional Updates. Important Updates merupakan update yang bersifat penting untuk menambal celah pada Windows 7, sedangkan Optional Updates merupakan update yang tidak wajib Anda tambahkan karena biasanya pengaruh pada sistem tidak begitu besar.
Selain Anda bisa menentukan jenis update yang ingin ditambahkan, Anda juga bisa menentukan update mana saja yang ingin kita tambah apabila tidak ingin menambah semua update. Bisa saja dengan alasan terbatasnya internet. Untuk itu Anda bisa memeriksa update mana saja yang penting dengan membaca penjelasan yang ada di sampingnya. Lalu untuk memilihnya sebagai update yang akan ditambah, beri tanda centang pada box terkait update tersebut.
Update Windows biasanya dilakukan secara bertahap. Setelah update yang pertama, akan ada lagi update selanjutnya dan begitu seterusnya sampai keberadaan celah menjadi seminimal mungkin di Windows 7. Untuk melihat update apa saja yang sudah Anda tambahkan, klik View Update History pada Windows Update.
Anda juga bisa menghapus update yang sudah tambahkan melalui fitur Installed Updates yang bisa didapatkan pada Windows Update. Cara menghapusnya, pilih update yang akan dihapus, lalu klik tombol uninstall. Atau bisa juga dengan klik kanan lalu uninstall.
Pengaturan Download dan Instalasi Update
Kadangkala fitur automatic update pada Windows Update itu menyebalkan karena saat kita terhubung dengan internet, Windows akan melakukan download update secara otomatis dan itu bisa mengambil bandwith internet kita secara berlebihan. Tentu tidak akan jadi masalah bagi yang internetnya unlimited dan koneksi cepat, tapi tidak bagi mereka yang berinternet sekadarnya saja. Ada beberapa pengaturan pada Windows update yang bisa kita lihat di bagian change setting.
Opsi ini dipilih jika Anda ingin Windows secara otomatis melakukan download dan instalasi secara otomatis update yang disediakan. Jika koneksi internet kita melimpah, opsi ini adalah yang paling bagus.
2. Download updates but let me choose wheter to install them
Opsi ini hanya mengijinkan Windows melakukan download update, namun tidak melakukan instalasi update. Di sini Anda berperan dalam menentukan apakah menambah suatu update atau tidak.
3. Check for updates but let me choose wheter to download and install them
Koneksi internet “pas-pas”an memaksa Anda harus selektif dalam mengatur update. Opsi ini hanya sekedar memberi peringatan bahwa update telah tersedia, selanjutnya kita yang memutuskan apakah akan melakukan download update dan menambahkannya atau tidak.
4. Never check for updates
Opsi ini jika Anda menonaktifkan Windows Update namun masih bisa Anda aktifkan kembali jika suatu saat dibutuhkan. Tentu tidak disarankan demi kestabilan sistem.
Sumber : bisakomputer.com/manajemen-fitur-windows-update-pada-windows-7/
Untuk itu terdapat fitur Windows Update pada Windows 7. Windows update memeriksa update yang diberikan oleh Microsoft untuk memberi patch atau menambal celah pada Windows 7. Kenapa ini menjadi penting? Karena selain pengguna Microsoft Windows di seluruh dunia sangat luas, juga intensitas penggunaan internet yang meningkat sehingga memungkinkan terjadinya pemanfaatan bug dari pihak yang tidak bertanggung jawab untuk merusak sistem Anda.
Manajemen Windows Update
Anda memerlukan koneksi internet yang cukup untuk melakukan update, apalagi jika pada masa awal-awal instalasi, update bisa mencapai 100MB lebih. Anda juga bisa melakukan manajemen Windows update untuk mengelola update yang diinginkan. Fitur Windows Update bisa Anda temukan pada Start Menu > All Programs > Windows Update. Atau melalui Control Panel > System and Security > Windows Update.Tampilan Windows Update |
Selain Anda bisa menentukan jenis update yang ingin ditambahkan, Anda juga bisa menentukan update mana saja yang ingin kita tambah apabila tidak ingin menambah semua update. Bisa saja dengan alasan terbatasnya internet. Untuk itu Anda bisa memeriksa update mana saja yang penting dengan membaca penjelasan yang ada di sampingnya. Lalu untuk memilihnya sebagai update yang akan ditambah, beri tanda centang pada box terkait update tersebut.
Tampilan Select Updates |
Melihat Update Sebelumnya |
Anda juga bisa menghapus update yang sudah tambahkan melalui fitur Installed Updates yang bisa didapatkan pada Windows Update. Cara menghapusnya, pilih update yang akan dihapus, lalu klik tombol uninstall. Atau bisa juga dengan klik kanan lalu uninstall.
Tampilan Uninstall Updates |
Kadangkala fitur automatic update pada Windows Update itu menyebalkan karena saat kita terhubung dengan internet, Windows akan melakukan download update secara otomatis dan itu bisa mengambil bandwith internet kita secara berlebihan. Tentu tidak akan jadi masalah bagi yang internetnya unlimited dan koneksi cepat, tapi tidak bagi mereka yang berinternet sekadarnya saja. Ada beberapa pengaturan pada Windows update yang bisa kita lihat di bagian change setting.
Tampilan Settingan Updates |
2. Download updates but let me choose wheter to install them
Opsi ini hanya mengijinkan Windows melakukan download update, namun tidak melakukan instalasi update. Di sini Anda berperan dalam menentukan apakah menambah suatu update atau tidak.
3. Check for updates but let me choose wheter to download and install them
Koneksi internet “pas-pas”an memaksa Anda harus selektif dalam mengatur update. Opsi ini hanya sekedar memberi peringatan bahwa update telah tersedia, selanjutnya kita yang memutuskan apakah akan melakukan download update dan menambahkannya atau tidak.
4. Never check for updates
Opsi ini jika Anda menonaktifkan Windows Update namun masih bisa Anda aktifkan kembali jika suatu saat dibutuhkan. Tentu tidak disarankan demi kestabilan sistem.
Sumber : bisakomputer.com/manajemen-fitur-windows-update-pada-windows-7/