Friday, February 25, 2011

Tentara Libya Rudal Masjid di Tripoli



Angkatan bersenjata Libya menyerang sebuah masjid di sebelah barat Tripoli dengan rudal. Dilaporkan, beberapa demonstran yang berlindung di tempat ini tewas, beberapa kali luka parah.

Laporan soal pemboman dilansir Associated Press, Kamis 24 Februari 2011, setelah dinformasikan oleh seorang saksi mata lewat sambungan telepon. Sumber itu merahasiakan identitasnya, sebab takut ditekuk aparat kemanan Libya.


Menurut laporan si sumber itu kepada AP,  militer menggunakan rudal anti pesawat tempur dan senjata otomatis guna menyerang para demonstran pada pukul 9 pagi. Serangan rudal menghancurkan menara masjid tersebut.  Beberapa demonstran yang kebanyakan berlindung di dalam atau di luar mesjid tewas dan  terluka parah. Tidak disebutkan berapa jumlah mereka korban tewas.

Saksi menjelaskan bahwa penyerangan dilakukan sehari setelah utusan Muammar Khadafi datang ke kota tersebut dan memerintahkan para demonstran untuk bubar, jika tidak mereka akan dibunuh.

Setelah pidato Khadafi  pada Selasa 22 Februari 2011, yang menegaskan bahwa dia  tidak akan mundur, semakin banyak tentara dan pembunuh bayaran berkeliaran di jalanan. Sepanjang malam, suara tembakan masih terdengar di beberapa sudut kota.

Khadafi menuduh bahwa para demonstran itu adalah para pemuda pecandu obat dia akan memberantas habis. Dia juga mengatakan bahwa para demonstran terpengaruh kekuatan dari luar dan aksi mereka juga ditunggangi para ekstremis Islam.

Info ini didapat dari VIVAnews

No comments:

Post a Comment